BAGAIMANA NYERI BISA TERJADI

Bagaimana nyeri bisa terjadi?

Berawal dari stimulasi zat kimiawi asam arachadonic oleh sel-sel jaringan yang telah rusak. Hal ini akan memicu produksi prostaglandin, thromboxane dan leukotriens yang akan mendorong pelepasan aktivator nyeri dalam hal ini histamin, bradikinin dan serotonin. Pelepasan aktivator nyeri ini akan menstimulasi  nosiseptor yaitu serabut saraf bermyelin tipis tipe A delta/C. Nosiseptor ini selanjutnya akan meneruskan impuls nyeri ke medulla spinalis di lamina 2,3 dan 5 supstansia gelatinosa dimana akan diteruskan ke sistem saraf pusat dan akan diterjamahkan sebagai persepsi nyeri.

Ket:
*substansi P (peptida)
Ditemukan pada neuron nyeri di kornu dorsalis yg berfungsi untuk mentransmisikan impuls nyeri dari perifer ke otak dan dapat menyebabkan vasodilatasi dan oedema.
* Serotonin
Dilepaskan oleh batang otak dan kornu dorsalis untuk menghambat transmisi nyeri
* Prostaglandin
Didapatkan dari pemecahan pospolipid dari pemecahan membran sel yang dipercaya dapat meningkatkan sensitifitas terhadap sel.

Sumber: rangkuman catatan praktek profesi fisioterapi Unhas. 2018

No comments: