DAFTAR ISI
1. Pengertian ideologi
2. Jenis jenis ideologi
3. Ciri ciri ideologi
1. Pengertian ideologi
Ideologi berasal dari bahasa yunani yaitu idea dan logos. Idea berarti melihat dan logos berarti pengetahuan atau teori. Dengan demikian ideologi dapat didefenisikan sebagai hasil dari penemuan dalam pikiran yang berupa pengetahuan atau teori.
1. Pengertian ideologi
2. Jenis jenis ideologi
3. Ciri ciri ideologi
1. Pengertian ideologi
Ideologi berasal dari bahasa yunani yaitu idea dan logos. Idea berarti melihat dan logos berarti pengetahuan atau teori. Dengan demikian ideologi dapat didefenisikan sebagai hasil dari penemuan dalam pikiran yang berupa pengetahuan atau teori.
Ideologi juga dapat diartikan sebagai pendapat yang memberikan arah tujuan untuk kelangsungan hidup.
2. Jenis jenis ideologi
A. Liberalisme.
Memiliki konsep kebebasan individual, artinya kesetaraan bagi semua anggota masyarakat. Hak individu tidak boleh dicampuri oleh negara
B. Sosialisme.
Menganggap bahwa manusia adalah makluk yang kreatif, sehingga untuk mencapai kebahagiaan harus melalui kerjasama. Hak milik untuk pribadi dibatasi dan peran negara untuk pemerataan keadilan.
C. Fundamentalisme.
Menetapkan agama sebagai hukum politik dalam dunia modern.
D. Marxisme (komunisme)
Mengutamakan kebersamaan individu. Hak pribadi tidak diakui. Prinsip utamanya adalah materialisme yang menyangkal adanya jiwa rohani dan Tuhan. Biasanya dicirikan dengan adanya satu partai serta tidak ada golongan dalam masyarakat, bersifat otoriter dan monopoli.
E. Nasionalisme
Tidak membedakan suku bangsa, ras serta mementingkan persatuan di atas individu.
3. Ciri ciri ideologi
A. Ideologi terbuka
- Merupakan kekayaan rohani, moral dan budaya.
- Tidak diciptakan oleh negara tetapi ditemukan di dalam masyarakat itu sendiri.
- Menghargai prulalitas sehingga dapat diterima oleh masyarakat luas.
- Bersifat tidak mutlak.
- Isinya tidak langsung operasional.
B. Ideologi tertutup
- Bukan merupakan cita cita masyarakat
- Memaksakan ideologi karna ideologi diciptakan oleh penguasa.
- Bersifat totaliter (mencakup semua bidang)
- HAM tidak dihormati.
- Isinya langsung operasional serta tuntutan konkrit dan total.
- Pluralisme pandangan dan kebudayaan ditiadakan, bidang informasi dikuasai dan pendidikan dibatasi karena itu merupakan sarana efektif untuk menguasai perilaku masyarakat.
No comments:
Post a Comment